Puri Maerakaca Semarang
Vita Pusvitasari
January 24, 2017
37 Comments
Puri Maerakaca sering disebut taman mini Jateng, terletak di Semarang Barat dekat Kampung Laut Resto, PRPP.
Di instagram bertebaran foto yang ciamik banget di Trekking mangrove, nah inilah yang bikin penasaran, dan ada jembatan harapan.
Tiket masuk kesini hanya 7 ribu rupiah per orang dan parkir mobil 5 ribu rupiah.
Disini juga ada outbond buat anak-anak.
Ada perahu air disini, cuma waktu kami kesana gak beroperasi.
Areanya cukup luas buat berkeliling, caping warna warni ini keliatannya bagus. Kami berkeliling ke arah sebelah kanan dulu.
Ada beberapa anjungan, rumah adat daerah di Jawa Tengah.
Ada yang tau kalau ikonnya ada bakul diatas daerah mana hayo.
Terus ini ada ikon khas daerah mana ya heuheu.
Ada patung ibu kartini juga disini, tepatnya di anjungan Rembang.
Ada ikon orang lagi membatik, Lasem kalau gak salah, saya gak hafal daerah di Jateng hehe.
Anjungan Pati bumi mina tani.
Ada perahu nelayan juga disini di belakang anjungan Jepara.
Banyak tanaman bakau disini.
Nah ini juga gua apa ya namanya, sebaiknya tiap anjungan dan tempat dikasih keterangan, kan yang kesini gak semua orang Jateng dan yang hafal daerahnya heuheu. Dan panas kalau keliling disini nih.
Nah ini dia Trekking mangrove buat selfie instagramable banget disini, cuma hati-hati ya karena jalan hanya muat buat 2 orang dan dari bambu, jangan pe tubrukan ma pengunjung lain terus kecebur kan ngeri, sebaiknya giliran ya.
Nah ujungnya trekking mangrove ini kesini nih, kalau disini adem karena ada angin dan air ☺. Liat yang hijau dan ada air pasti selalu menyenangkan ya kan.
Biar kekinian foto disini juga ah heuheu.
Nah area trekking mangrovenya melingkar pe kesini nih keluarnya.
Lalu kita akan menjumpai jembatan harapan.
Nah ini dia jembatan harapannya.
Ada kursi-kursi buat menikmati cemilan dan minuman disini.
Di atas jembatan tempat makan dan minum 😊.
Setelah menyusuri jembatan di ujung bawah ada kertas harapan yang tergantung disana.
Nah ini ujung jembatan bagian atasnya kertas harapan banyak tergantung disini, berisi tulisan orang-orang sesuai harapannya masing-masing, katanya tiap bulan diambil dan didoakan banyak orang dan ustadz, semoga Allah mengijabah harapan semua orang Aamiin.
Begitu naik jembatan kita akan menjumpai penjual makanan ini.
Tadinya mau duduk disini makannya, eh panas hehe.
Disini aja agak adem, tepat di depannya yang jual makanannya. Sambil menikmati pemandangan di bawah.
Ini dia menunya.
Ini dia yang kita pesan hot chocolate dan es cappuccino, tapi coklatnya panas banget akhirnya kucampurin es batu ambil 3 dari yang cappuccino heuheu.
Kentang goreng krispi.
Beef cheese mayo ini enak banget lho renyah dan keju dan daging sapi meleleh jadi satu dalemnya tapi renyah.
Pemandangan dari atas jembatan.
Miniatur mesjid Demak berhadapan dengan anjungan Demak, kita pun shalat dzuhur dulu disini karena adzan telah berkumandang.
Sesuai domisili rumahku itu masuk Demak, makanya berpose di anjungan Demak ini ☺.
Anjungan Kudus.
Dalamnya ada miniatur ini nih.
Kita pun berputar ke arah kiri mengelilingi anjungan sekalian mau keluar.
Anjungan Grobogan.
Ini anjungan daerah mana ya heuheu.
Miniatur keraton Surakarta.
Anjungan Klaten.
Klaten warnanya mencolok sendiri kuning.
Sama ini, perasaan anjungan Klaten paling banyak deh.
Anjungan Wonogiri.
Nah ujung itu adalah pintu keluar dari Puri Maerakaca.
Ujung kiri Anjungan Sragen asri.
Sebelah kanannya anjungan Karanganyar.
Jika gak mau capek jalan mengitari kompleks area puri Maerakaca, bisa naik kereta ini nih.
Puri Maerakaca tempat wisata yang murmer bisa ajak keluarga kesini 😊.